Limbah Rumah Tangga Penyumbang 80 Persen Pencemaran Lingkungan
Limbah rumah tangga dan industri kecil menjadi penyumbang 80 persen pencemaran lingkungan di Sukoharjo, Jawa Tengah. Itu terjadi lantaran instalasi pengolahan air limbah (IPAL) di Sukoharjo sangat minim.
Lantaran itu, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sukoharjo, Sarwidji, mendesak pemerintah ikut campur menangani masalah itu. Sebab jumlah limbah yang dibuang ke sungai kian bertambah. Meski bukan golongan B3, limbah rumah tangga tetap saja berbahaya bagi lingkungan.
"Dibandingkan dengan perusahaan besar yang hanya menyumbang sekitar 20 persen, limbah rumah tangga dan industri kecil menyumbang 80% pencemaran lingkungan. Bahkan kita juga mendapat komplain dari Pemkot Solo terkait hal ini," ungkap Sarwidji, Selasa (4/11/2014).
Menurut Sarwidji, pelaku usaha rumah tangga enggan mengurusi IPAL karena biayanya mahal. Sementara mereka bekerja sebagai pengusaha kecil dengan penghasilan kecil pula.
Sehingga, BLH Sukoharjo mempersiapkan anggaran untuk membantu mereka. Sementara limbah perusahaan besar lebih mudah dikendalikan agar tak mencemari lingkungan. (http://news.metrotvnews.com/)
Comments
Post a Comment