KDRT Marak, LSM Dorong Kesetaraan Gender



Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sahabat Perempuan (SP) mengungkapkan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) semakin marak terjadi di masyarakat, salah satunya bahkan melibatkan Wakil Wali Kota Magelang Joko Prasetyo terhadap istrinya Siti Rubaidah (Ida).
Berdasarkan kajian Sahabat Perempuan kasus KDRT antara bulan Januari hingga Maret 2013 tercatat 13 kasus. Sebanyak sembilan kasus ditangani Sahabat Perempuan dan empat kasus lainnya ditangani Polres Magelang. Jumlah sebenarnya diperkirakan jauh lebih besar mengingat masyarakat bersikap tertutup dan enggan melaporkan masalah yang dialami.
"KDRT harus menjadi sorotan masyarakat karena jumlah kasus yang masuk ke Sahabat Perempuan tidak sedikit. Masyarakat perlu menyadari pentingnya kesetaraan gender sehingga tidak ada ketimpangan peran antara perempuan dan laki-laki," ungkap Koordinator LSM Sahabat Perempuan Waryatun, baru-baru ini.
Menurut Waryatun kesetaraan gender sangat penting untuk mewujudkan keadilan gender, dijelaskan bahwa masyarakat juga perlu mengetahui informasi mengenai apa itu KDRT dan kekerasan terhadap perempuan berbasis gender. Pasalnya, secara tidak sadar masyarakat pernah menjadi korban atau bahkan pelaku kekerasan terhadap perempuan termasuk KDRT.
Waryatun mengatakan hal ini akan berdampak pada penyadaran masyarakat bahwa KDRT bukanlah kasus main-main. Pasalnya, pelanggaran terhadap Undang Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (UU PKDRT) bisa dikenai sanksi hingga hukuman mati.
Staf Divisi Informasi, Dokumentasi dan Publikasi Sahabat Perempuan (SP) Dian Prihatini menambahkan selain kasus KDRT juga terjadi enam kasus Kekerasan Seksual Anak (KSA) dan dua kasus Kekerasan Dalam Pacaran (KDP). Selain itu ada lima kasus kekerasan seksual anak yang ditangani Polres Kabupaten Magelang.
"Banyaknya kasus kekerasan terhadap perempuan khususnya kekerasan seksual anak harus mendapat perhatian khusus para penegak hukum maupun orang-orang yang berkaitan langsung dengan dunia anak seperti pendidikan. Pelaku kekerasan seksual anak tidak memandang siapa yang akan menjadi korban, sehingga perlu kewaspadaan orang tua terhadap lingkungan tempat tinggal dan juga teman bermain anak," kata Dian.
www.suaramerdeka.com 

Comments

Popular posts from this blog

Seri-Taspen: SEJARAH, JATI DIRI DAN PROBLEMATIKA

Kekerasan di Perkotaan

Temuan Riset: Kepolisian dan Pemerintah Daerah Tidak Paham Apa itu Ujaran Kebencian